NUNUKAN – Sempat viral video warga memecahkan cor beton jalan Yamaker di RT 03 Kelurahan Nunukan Barat , di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, beberapa waktu lalu.
Kini jalanan yang awalnya tidak landai pada ujungnya, pada hari senin (08/01/2024) lalu telah di perbaiki dengan ditambah semen oleh pelaksana proyek dari CV. Rama prima.
Dan proyek jalan yang bersumber dari APBD Pemerintah Provinsi Kalimantan utara tahun 2023, dengan anggaran kurang lebih Seratus Juta Rupiah tersebut kini sudah bisa dilalui warga yang menggunakan kendaraan roda dua maupun roda empat.
Doni Adam, selaku pelaksana proyek menjelaskan, “kronologis awal viral pada saat itu, semen ini ada jangka waktunya, artinya tidak dibuka jalan dengan waktu yang singkat, karena minimal 2 bulan atau satu bulan setengah baru bisa dimanfaatkan, tapi masyarakat butuhkan itu ya kita kasi telorerasi untuk membikin jalan mobilnya.”
Doni Adam pun mejelaskan, sebenarnya pihaknya sudah mempersiapkan bahan, seperti semen dan pasir untuk membuat landai ujung jalan tersebut.
“Semennya ada standby, pasirnya ada standby, terus mereka kerjakan itu saat magrib (memecah beton jalan) , terus ada yang mem videokannya , artinya memviralkanya seolah-olah ini bermasalah begitu, ternyata viral, kita pun tidak tahu siapa yng memvideokan , terus kita panggil orang yang memecah semen itu dan ternyata tujuanya untuk supaya bagaimana ada tanjakan motor dan mobilnya bisa naik hanya di sudut kata dia,” ungkap Doni.
Dan menurut Doni ini tidak merusak, “ kalau namanya merusak fasilitas Negara atau pemerintah itu kan artinya dirusak semua ini, ini bukan dirusak hanya sudutnya saja supaya bisa dinaiki mobilnya.”
Proyek peningkatan jalan lingkungan sepanjang kurang lebih 55 meter dengan cor beton, di RT 03, kelurahan nunukan barat,yang dikerjakan pada bulan desember 2023 lalu, sempat tidak dapat dilalui. Kini setelah ditambah dengan semen warga pun senang , dan warga pun meminta maaf atas apa yang mereka lakukan beberapa waktu lalu itu.
“Alhamdulillah sudah bagus bu , sudah senang melewati itu nah, jalannya sudah bagus dari ujung ke ujung, sudah bagus semuanya, iya waktu itu untuk bikin kasi naik mobil saja sedikit, cuman itukan malam sudah, mau di kikis besok baru diperbaiki, cumankan malam tidak sempat, ujar Baso Jasman.
“Saya juga meminta maaf atas perbuatan yang telah saya lakukan, kepada kontraktor, PU Provinsi dan Pemerintah Provinsi,” ucap Baso Jasman.
Dan kini warga berharap sisi sebelah jalan yang belum diperbaiki dapat ditingkatkan juga dengan cor beton segera, agar kenyaman warga berlalu lintas dan aktivitas lainya lebih aman lagi. (DV*)