NUNUKAN – Sebuah kejadian kini akan menjadi kenangan bagi Seorang Anak Perempuan masih berusia 9 tahun ini, yang datang ke petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kabupaten Nunukan untuk melepaskan borgol di tangannya, pada hari Selasa (16/5/2023), malam pukul 22.15 Wita.
Komandan regu rescue, Muhammad Ali membenarkan seorang anak perempuan yang masih duduk di kelas 2 SD dan ibunya warga Nunukan Timur ini, datang ke kantor pemadam karena bingung dan panik tidak bisa melepaskan tangan anaknya yang terborgol.
“Saat mereka tiba disini, salah satu tangan sebelah kanan anak perempuan ini terborgol,” ucap Ali.
Sebelum berhasil ditangani oleh tim Rescue Damkar, Menurut Ali, dari keterangan dari sang ibu, Ia membawa putrinya ke kantor polisi untuk dimintai tolong membukakan borgol tersebut.
“Sang Ibu sudah berusaha membawa ke kantor polisi tapi belum berhasil juga dilepaskan, akhirnya mencoba datang ke pemadam kebakaran,” terangnya.
Lanjut Ali, borgol tersebut ditemukan putrinya di rumah sewa yang sebelumnya pernah ditempati oleh Polisi, lalu iseng menggunakannya.
“Satu bagian borgol dipasang di tangan kanan , satu lagi di pasangkan ke teralis rumah, pada saat mau dibuka kembali ternyata tidak bisa, bingung dan panik, pihak keluarga mencoba membuka pada bagian teralis dan bisa dilepas, tapi di tangan kanan tidak bisa,” terang Ali.
Tim rescue damkar yang bertugas pun langsung membantu anak tersebut, membukakan borgol di lengan kanannya.
“Butuh waktu sekitar 15 menit borgol pun akhirnya berhasil dibuka dengan menggunakan peralatan seperti gerinda, senter dan air, prosesnya kita lakukan dengan hati-hati, Alhamdulillah semuanya berjalan lancar, yang penting ‘ ibu dan putrinya tersebut kini bisa tersenyum kembali,” pungkas Ali. (DV)