BANDA ACEH – Jumlah korban akibat bencana banjir Aceh terus bertambah, jika sebelumnya, Minggu 30 November 2025, siang hari, berdasarkan data masuk, korban meninggal 80 orang, 71 hulang dan 330 luka berat. Namun, update situasi terkini tunjukkan naik. Saat ini, Minggu (30/11/2025) malam, korban meninggal capai 102, hilang 116 dan luka berat 326 jiwa.
Informasi itu disampaikan oleh Juru Bicara Pos Komando Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Aceh 2025, Murthalamuddin dalam keterangannya, Minggu 30 November 2025.
“Iya ada penambahan data korban. Kini angkanya 102 orang meninggal, 116 hilang dan 326 luka berat,” katanya.
Sementara itu, untuk korban luka ringan capai 1.286 orang. Titik pengungsian tersebar di 224 kecamatan atau di 1.652 gampong atau desa. Untuk jumlah pengungsi capai 292.806 jiwa, tambahnya.
Untuk para korban luka berat dan ringan, pemerintah telah berkordinasi dengan pihak, baik RS milik pemerintah, swasta dan para relawan kemanusiaan, untuk membantu penanganan medis, sambungnya lagi.
Sementara, untuk para pengungsi, pihaknya terus mempercapat proses distribusi logistik dan bantuan mananan dan obat-obatan ke lokasi-lokasi yang membutuhkan. Harus diakui, ada beberapa titik pengungsian yang belum bisa diakses transportasi darat, jadi pihaknya kordinasi dengan BNPB untuk menggunakan helikopter dan pesawat, demikian Murthala. (*jmsi)














Leave a Reply
View Comments