Nunukan (13/12) – Sebanyak 8.750 kg buah alpukat dengan nilai ekonomi 262,5 juta rupiah diperiksa oleh pejabat karantina sebelum dilepas untuk dikirim ke Malaysia. Pemeriksaan dokumen persyaratan dan pemeriksaan fisik ini bertujuan untuk memastikan media pembawa sesuai jenis dan volumenya dan terbebas dari serangan Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) yang dapat merusak dan mengurangi kualitas buah.
”Tindakan pemeriksaan yang dilakukan berupa pemeriksaan kelengkapan dokumen perayaratan dan pemeriksaan fisik. Setelah memenuhi persyaratan karantina, baru diterbitkan Phytosanitary Certificate dan bisa dilalulintaskan,” jelas Noor Effendi selaku pejabat karantina tumbuhan yang memeriksa.
“Karantina Pertanian Tarakan berkomitmen untuk terus memfasilitasi ekspor dengan melakukan pendampingan para eksportir guna menjamin kualitas produk pertanian demi tercapainya peningkatan ekspor produk pertanian.” Hal ini selalu disampaikan oleh Akhmad Alfaraby selaku Kepala Balai kepada para pejabat karantina di lapangan.
Tahukah sobatQ, buah alpukat (Persea americana) memiliki rasa yang nikmat dan cocok dikonsumsi oleh semua kalangan. Alpukat mengandung lemak baik yang berupa lemak tak jenuh tunggal. Buah ini juga mengandung karbohidrat, serat, dan protein yang penting untuk kesehatan tubuh. Selain itu, alpukat mengandung kalsium, magnesium, lutein, folat, dan aneka vitamin.
Karena kandungan di dalamnya itulah buah alpukat baik untuk kesehatan, diantaranya dalam menjaga berat badan, memelihara kesehatan jantung, menjaga kesehatan mata, mengontrol tekanan darah, mengurangi risiko terjadinya kanker, mencegah radang sendi dan mengatasi sembelit.
Leave a Reply
View Comments