Tideng Pale – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) melakukan kegiatan penyemprotan disinfektan, pembagian masker dan himbauan terhadap prokes Covid-19 di Kabupaten Tana Tidung pada Kamis, (16/9).
Wakil Bupati Kabupaten Tana Tidung, Hendrik secara langsung memimpin upacara pelepasan di Kantor Bupati Kabupaten Tana Tidung dan dihadiri oleh Polda Kaltara, BPBD Kabupaten Tana Tidung, Polres KTT dan beberapa instansi terkait.
Aksi penyemprotan ini dan pembagian masker serta himbauan ini dilakukan di beberapa titik keramaian seperti tempat-tempat ibadah, dan fasilitas umum seperti pasar, pelabuhan, dan sekolah.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Hendrik menyampaikan kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian pemerintah kepada masyarakat, khususnya di Kabupaten Tana Tidung sebagai upaya menekan laju penyebaran virus Covid-19.
“Dan upaya pemerintah kepada masyarakat agar dapat meminimalisir risiko penyebaran Covid-19 yang dapat menular antara manusia,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Hendrik juga mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah sedang melakukan percepatan dan perluasan vaksinasi covid-19 untuk mempercepat pengendalian dan meningkatkan kekebalan kelompok (herd immunity).
Selain itu, Kepala BPBD Kabupaten Tana Tidung, R.A Darwis menyampaikan bahwa sejatinya penanganan pandemic ini memerlukan aksi dari seluruh pihak untuk bersama-sama bekerja sama dalam melawan Covid-19.
“Pandemi ini tidak bisa ditangani sendiri, tidak bisa ditangani oleh satgas saja. Semua harus berkolaborasi dalam hal ini,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Provinsi Kaltara, John Frans Labo, juga mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program dari Provinsi dan bekerjasama dengan Kabupaten untuk merealisasikan program ini.
“Tindakan pencegahan ini penting sekali supaya masyarakat bisa memahami dan mendapat wawasan dengan menyampaikan himbauan-himbauan mengenai prokes,”kata John ketika diwawancarai Jurnalis DKISP Kaltara usai upacara pelepasan.
Usai melakukan penyemprotan di Kabupaten Tana Tidung, tim BPBD Provinsi Kaltara selanjutnya akan meneruskan program ini di Kabupaten Malinau dengan membawa 18 anggota serta akan bekerja sama dengan BPBD Kabupaten Malinau. (gg/wan/dkispkaltara)