BULUNGAN – Dengan semangat yang tinggi, calon anggota Polri menjalani fase penting dalam perjalanan menjadi abdi negara. Pemeriksaan administrasi awal bagi calon Taruna/I Akpol, Bintara dan Tamtama Polri TA. 2025 telah dimulai di Ruang Rupatama Endra Dharmalaksana Polresta Bulungan.
Penyelenggaraan rikmin awal ini berlangsung selama empat hari yang dimulai pada tanggal 10, 11, 12, dan 15. Pemeriksaan ini dilaksanakan segera setelah momen penting Penandatanganan Pakta Integritas dan Pengambilan Sumpah Penerimaan Terpadu Polri di Gedung Rupatama Kayan Mapolda Kaltara. Pemeriksaan ini tidak hanya menjadi tolok ukur kemampuan administratif tapi juga manifestasi komitmen para pendaftar.
Dalam proses seleksi yang ketat ini, pengawasan tidak hanya dilakukan secara internal namun juga melibatkan pengawas eksternal. Senkom Kab. Bulungan, Disdukcapil, Disdikbud Kab., dan Disdikbud Prov. turun tangan untuk memastikan proses seleksi berjalan dengan transparan dan adil.
Menginjak Tahun Anggaran 2025, jumlah animo pendaftar di Polresta Bulungan cukup tinggi. Total ada 418 pendaftar yang terdiri dari berbagai unit seperti Polki Bintara 306, Polwan Bintara 58, Tamtama 10 Pria, Bintara Brimob 28, Akuntansi 1 Pria, Tataboga 6 (1 Pria, 5 Wanita), Akpol 7 (1 Wanita, 6 Pria), Rekpro 2 (1 Pria 1, Wanita).
“Seleksi administrasi ini bukan tanpa tantangan. Beberapa pendaftar harus menerima kenyataan pahit bahwa mereka tidak dapat melanjutkan ke tahap berikutnya karena beberapa alasan. Di antaranya adalah tinggi badan, domisili peserta, ijazah dan administrasi fatal lainnya. Hal ini menggarisbawahi pentingnya persiapan menyeluruh dan kecermatan dalam mengelola dokumen pendaftaran,” Ujar AKP. Ma’at PS. Kabag SDM Polresta Bulungan.
Pada hari Sabtu sore tanggal 15 Maret 2025, adalah waktu yang telah ditentukan untuk mengumumkan “Hasil Rikmin Awal” Bagi peserta yang lolos ditahap rikmin awal akan melanjutkan tes Psikologi 1 ditanggal yang sudah ditentukan. Pengawasan eksternal dalam seleksi Polri, seperti yang terjadi di Polresta Bulungan, adalah sebuah langkah maju dalam transparansi dan pemerataan peluang bagi semua calon Anggota Polri. Ini juga sejalan dengan nilai-nilai yang ditanamkan melalui “Pakta Integritas Penerimaan Polri,” yang menegaskan komitmen terhadap kejujuran dan keadilan.(*)
Leave a Reply
View Comments