Tanjung Selor, Meningkatnya nilai jumlah ekspor kelompok barang non migas dari hasil tambang sebesar 13,50 persen menyebabkan ekspor komoditi melalui Pelabuhan di Kalimantan Utara pada Bulan Maret 2021 semakin meningkat. Total ekspor komoditi Kaltara mencapai US$ 102,48 Juta atau mengalami peningkatan sebesar 5,38 persen dibandingkan Bulan Februari 2021 sebesar US$ 95,23 Juta atau sebesar 20,06 persen.

Peningkatan ekspor hasil komoditi ini berdasarkan peran terhadap total ekspor Kaltara dari Februari 2021 hingga Maret 2021, dimana pada sektor tambang nilai Free On Board (FOB)-nya sebesar US$ 71,42 Juta dibandingkan pada bulan Maret 2021 mencapai US$ 81,05 Juta.

Sekalipun dua sektor lainnya yakni sektor industri dan sektor pertanian sempat mengalami penurunan namun tidak berpengaruh terhadap total ekspor Kaltara karena lebih di dominasi oleh ekspor tambang yang melonjak jauh. Dimana peran terhadap total Januari hingga Maret 2021 saja sudah mencapai 78,94 persen.

Sementara peran terhadap total Januari hingga Maret 2021 pada sektor industri sebesar 18,41 persen, dengan nilai FOB-nya sebesar US$ 19,34 Juta pada Bulan Maret 2021, di Bulan Februari 2021 FOB-nya mencapai US$ 23,34 Juta. Demikian pula yang terjadi pada sektor pertanian dimana peran terhadap total Januari hingga Maret 2021 hanya sebesar 2,65 persen. Dengan nilai FOB-nya mencapai US$ 2,08 Juta pada Bulan Maret 2021 sementara Bulan Februari 2021 mencapai US$ 2,49 Juta. Nilai FOB terhadap total ekspor Januari hingga Maret 2021 mencapai US$ 279,04 Juta. (Bid. Statistik/els)

Sumber : BPS Kaltara