Break Shot Pertandingan Biliard, Pembuka Pra Porwada ke II Kaltara oleh SIWO PWI Nunukan

NUNUKAN – Pertandingan Biliard dengan suasan penuh keakraban menjadi pembukaan ajang olahraga wartawan Pra Porwada II Kaltara, yang digelar oleh SIWO PWI Kabupaten Nunukan, Minggu (14/9/2025).

Pertandingan biliard yang digelar di Hotel Lenflin Nunukan, menjadi simbol semangat kebersamaan Para insan pers dari berbagai organisasi hadir meramaikan acara, mulai dari PWI, SIWO, hingga organisasi media seperti JMSI, SMSI, dan KORMI.

 

Acara secara resmi dibuka oleh Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Nunukan, Kaharuddin, ditandai dengan penyodokan atau pukulan bola pertama (break shot) bersama Kepala Dinas Disbudparpora, Abdul Halid. Yang dilanjutkan  dengan memainkan laga perdana billiard.

Dalam sambutannya pembukaan, Kaharuddin mewakili Bupati Nunukan, H. Irwan Sabri, SE, menyampaikan apresiasi dan dukungan dari pemerintah daerah terhadap kegiatan ini.

“Atas nama pemerintah Kabupaten Nunukan, saya menyampaikan terima kasih kepada PWI dan SIWO yang telah menginisiasi kegiatan ini. Ini bukan sekadar ajang olahraga, tapi juga mempererat kebersamaan, menjunjung sportivitas, dan menjaga semangat positif di kalangan wartawan,” ujar Kaharuddin.

Ia juga menekankan pentingnya persiapan matang dari panitia, baik dari segi teknis maupun desain acara, agar kegiatan ini dapat berjalan sukses dan memberikan citra positif sebagai tuan rumah.

Ketua Panitia, Diansyah, menjelaskan bahwa kegiatan ini mempertandingkan tiga cabang olahraga, yaitu biliard, bulu tangkis, dan domino, serta satu lomba karya jurnalistik yaitu lomba foto jurnalistik.

“Tujuan kegiatan ini adalah untuk melihat kesiapan kita dalam menghadapi Porwada II Kaltara. Kami berterima kasih atas dukungan dari Pemda dan KONI Nunukan,” ujarnya.

Ketua SIWO PWI Nunukan, Alamsyah, menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah cerminan semangat persiapan menuju Porwada II Kaltara dan menjadi ajang mempererat kolaborasi sesama wartawan.

“Saya bangga dengan kerja keras panitia, terutama ketua panitia dan mentor-mentor yang membimbing kegiatan ini. Ini adalah momentum untuk membuktikan bahwa wartawan juga bisa berkontribusi dalam dunia olahraga,” ucapnya.

Ia juga berharap dukungan anggaran dari pemerintah melalui KONI dan dinas terkait dapat segera direalisasikan, agar pelaksanaan Porwada berjalan maksimal.

Sementara itu, Sekretaris PWI Nunukan, Taufik, menambahkan bahwa SIWO adalah bagian tak terpisahkan dari PWI, yang dibentuk sebagai ruang penyegaran dan pengembangan wartawan, tidak hanya secara intelektual, tetapi juga fisik dan mental.

Mewakili KONI Nunukan, Rudi Saproni menyampaikan bahwa KONI sangat mendukung kegiatan ini dan berharap bisa menjadi ajang seleksi atlet yang potensial.

“Kami sangat mendukung. Siapa tahu dari kegiatan ini muncul atlet-atlet dari kalangan wartawan yang bisa mewakili Nunukan ke tingkat provinsi, bahkan Porprov,” ucapnya.

Sementara itu, dukungan juga datang dari organisasi media, Ketua JMSI Nunukan Devy, menyebut kegiatan ini adalah bentuk nyata solidaritas dan semangat sehat di kalangan wartawan.

“Kegiatan ini sangat positif. Wartawan juga harus sehat, aktif, dan berjiwa kompetitif. Ini juga ruang penting untuk mempererat silaturahmi dan menjaga semangat sportivitas,” jelasnya.

Pihak JMSI juga menyatakan siap mendukung kegiatan ini secara berkelanjutan, baik dari sisi publikasi maupun partisipasi langsung. (*)