NUNUKAN – Lapas kelas IIB Nunukan kini memiliki objek wisata baru, yaitu sebuah kolam renang berukuran besar yang berada di area Sarana Asimilasi Edukasi (SAE).
Kolam renang yang diperuntukan untuk anak-anak ini pada awal tahun baru 2025,Rabu (01/01) resmi dibuka dan langsung diserbu pengunjung atau wisatawan khususnya anak-anak.
“Ahamdulillah kolam renang telah kami launching per 1 Januari 2025, dan menjadi daya tarik favorit pengunjung khususnya anak-anak” ujar Puang Dirham, Kalapas Nunukan.
Paung Dirham pun menjelaskan bertambahnya sarana dan objek wisata d area SEA mampu memecah penumpukan pengunjung di satu titik, sehingga mereka datang bisa memilih sara mana yang akan dilihat sebagai tempat bersantai maupun edukasi.
“Selain ada kolam renang, ada juga area bermain catur raksasa, ini mampu menjadi daya tarik baru selain ikon SEA sendiri yaitu tugu Mandau yang berada di puncak bukit”, ungkapnya.
Puang Dirham pun menjelaskan, total pengunjung SAE Lanuka pada libur Nataru adalah sebanyak 4.891 dengan total pendapatan sebesar Rp 36.077.000 yang terdiri dari HTM, pendapatan cafe, galeri kerajinan tangan WBP serta kolam renang yang baru dilaunching per 1 Januari 2025.
“Pada libur Nataru dengan total pengunjung 4.891 orang kami mendapatkan pendapatan sekitar Rp. 36.000.000 yang akan kami setorkan kepada negara melalui PNBP sebesar
Rp. 4.509.000. kami juga membagikan upah atau premi kepada 42 warga sebesar Rp. 5.411.000 yang bekerja mengelola SAE Lanuka dibidang pertanian, peternakan dan sebagainya” tutur kalapas. (*)