NUNUKAN – Sebanyak 11, 3 ton beras lokal yang merupakan produksi petani dari pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara akan di jual di Pasar Pangan Murah yang digelar Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Nunukan.
Dan rencananya akan pasar murah program ketahanan pangan rumah ini akan dilaksanakan pada Rabu (6/3/2024) mendatang.
Kepastian tersebut disampaikan oleh Kepala DKPP Kabupaten Nunukan Muhtar, SH., M. Si., melalui Kepala Bidang Ketahanan Pangan Wiwin Indrayanti, SP., Jumat (1/3/2024).
Wiwin Indrayanti menyebut saat ini sudah tersedia 1000 lebih karung kemasan 10 Kg yang siap di jual di pasar pangan murah nanti sebanyak 11,3 ton.
Beras tersebut merupakan beras lokal cap Burung Enggang, yang diproduksi oleh petani Sebatik dari KSU Mamminasae Nunukan Kalimantan utara (Kaltara)
“Alhamdulillah, ada kelompok tani di Sebatik yang bersedia menyediakan beras untuk masyarakat di Nunukan, dan baru saja masuk lagi beras sebanyak 300 karung dengan total berat 3 ton, sebelumnya sudah ada 830 karung atau 8,3 ton dengan kemasan 10 Kg,” terang Wiwin.
Menurut Wiwin, beras tersebut nantinya akan dijual kepada masyarakat dengan harga yang relatif murah dari harga pasaran, yaitu Rp115.000 per karung dengan berat 10 Kg.
“Pada pasar pangan murah ini nanti kita akan sebar di dua lokasi masing-masing 1,5 ton, untuk lokasinya, kita nanti akan carikan dulu, dan akan di informasikan juga kepada masyarakat nantinya,” imbuh Wiwin. (DV*)