NUNUKAN – Si jago merah melalap sedikitnya 14 kios dan satu gudang di kawasan Pasar Pagi Jalan Pattimura Nunukan pada Minggu (7/5/2023) malam sekira pukul 21.30 Wita.
Dari data yang diperoleh, masing-masing kios milik H Muje (70), Maria (50), Abidin (50), Yudi (38), Yonas (35) dan Ferdinandus (65). Sementara gudang penyimpanan barang jualan yang terbakar adalah milik H Muje. Turut juga terbakar sejumlah lapak penjual ikan segar.
Dalam musibah yang berlangsung kurang lebih dua jam, dibantu warga Pemadam Kebakaran Nunukan menurunkan 8 unit armadanya.
Kepala Dinas PMK dan Penyelamatan Kabupaten Nunukan, Rachmaji Sukirno menjelaskan, Banyaknya kios yang terbakar dikarenakan bangunan semuanya berbahan kayu.
“Meskipun bangunan kios yang terbakar semuanya berbahan kayu, kobaran api dengan cepat bisa dikendalikan, kita berusaha semaksimal mungkin agar nyala api bisa dipadamkan mengingat ini areal pasar dan kawasan padat perumahan,” kata Rachmaji.
Setelah kobaran api padam menurut kadis selanjutnya dilakukan pendinginan, “proses pendinginan berlangsung hampir 2 jam, untuk memastikan api benar-benar padam,” ujarnya.
Pada kesempatan ini Rachmaji juga mengucapkan terima kasih kepada sejumlah mobil tangki air milik warga dan instansi lain yang sudah membantu mensuply air sehingga mobil pemamadam kebakaran bisa bekerja secara maksimal.
Belum diketahui pasti penyebab kebakaran yang menghabiskan belasan kios dan gudang tersebut, menurut warga sekitar Halimah (28) dugaan awal mula kebakaran sekitar pukul 21.30 Wita ia mencium aroma seperti bau terbakar yang yang semakin lama makin menyengat, tiba-tiba orang berteriak kebakaran.
Beberapa saat kemudian mobil pemadam kebakaran datang melakukan pemadaman, kebakaran yang berada di sisi jalan protokol ini menjadi tontonan warga yang ingin menyaksikan kejadian kebakaran tersebut.
Tidak ada korban jiwa dalam dalam peristiwa ini, sedangkan kerugian harta benda masih diperhitungkan.( DV)
Leave a Reply
View Comments