Tanjung Selor-Dari 90 kota pantauan Indeks Harga Konsumen (IHK) nasional, pada bulan Agustus 2021, terdapat 34 kota mengalami inflasi dan kota Kendari merupakan kota dengan inflasi tertinggi yakni sebesar 0,62 persen sedangkan kota Tanjung merupakan kota dengan inflasi terendah yakni sebesar 0,01 persen.

Kemudian 56 kota lainnya mengalami deflasi dan yang tertinggi terdapat pada kota Sorong sebesar -1,04 persen dan deflasi terendah terjadi pada kota Meulaboh sebesar -0,03 persen.

Untuk inflasi kota di Kalimantan, kota Kotabaru berada pada peringkat pertama dengan inflasi tertinggi sebesar 0,32 persen; Dan inflasi terendah terdapat pada kota Tanjung sebesar 0,01 persen.

Deflasi tertinggi dialami oleh ibukota Kalimantan Utara (Kaltara) Kota Tanjung Selor sebesar -0,41 persen, kemudian kota Sintang merupakan kota dengan deflasi terendah sebesar -0,11 persen.

Masih tingginya deflasi yang terjadi pada kota Tanjung Selor, disebabkan oleh turunnya nilai pada kelompok pengeluaran terutama pada Makanan, Minuman, dan Tembakau sebanyak -1,38 persen, dengan andil deflasi yang paling dominan adalah pada komoditas daging ayam ras sebesar -0,31 persen; cabai rawit sebesar -0,19 persen; sawi hijau sebesar -0,02 persen; ikan bandeng/bolu sebesar -0,02 persen serta sabun detergen bubuk/cair sebesar -0,01 persen.

Kota lain di Kalimantan yang mengalami inflasi adalah Singkawang sebesar 0,18 persen; Pontianak sebesar 0,18 persen. Sementara kota yang mengalami deflasi adalah Tarakan sebesar -0,37 persen; Samarinda sebesar -0,20 persen; Sampit sebesar -0,18 persen; Kemudian Palangka Raya, Banjarmasin dan Balikpapan masing-masing sebesar -0,14 persen.(Bid.Statistik/els)

Sumber : BPS Kaltara