Sebatik – Komitmen Karantina Pertanian Tarakan dalam menyukseskan program Gratieks (Gerakan Tiga Kali Lipat Ekspor) yang dicanangkan oleh menteri pertanian, Syahrul Yasin Limpo diwujudkan dalam berbagai bentuk tindakan pendukung. Selain memfasilitasi eksportir dengan pelayanan sertifikasi ekspor, karantina pertanian juga terus mendampingi eksportir dalam menghadapi permasalahan yang ada.
Kali ini pejabat karantina Tarakan wilayah kerja Sebatik melakukan anjangsana ke kediaman eksportir kakao. Permasalahan yang dihadapi saat ini Sebatik belum memasuki masa panen raya sehingga pengiriman kakao ke Malaysia belum bisa secara besar.
“Untuk menghindari kerugian, maka kakao yang dipanen sehari-hari diolah dan dikumpulkan kemudian disimpan dalam gudang. Setelah banyak baru akan diekspor,” kata Abidin, eksportir kakao biji
Kepala Karantina Pertanian Tarakan, Akhmad Alfaraby dalam sambutannya secara terpisah memastikan bahwa pihaknya akan terus mendukung peningkatan ekspor.
“Bagi para eksportir maupun calon eksportir saat bingung akan melakukan ekspor produk pertanian, silahkan datang ke kantor pelayanan kami maka akan didampingi,” pungkasnya