Persiapan pemantauan hilal atau rukyatul hilal Idulfitri 1442 Hijriah / 2021 Masehi di Provinsi Kalimantan Utara esok Selasa (11/5), akan diawali dengan rapat persiapan di lingkungan Kanwil Kemenag Kaltara bersama Ketua Pengadilan Agama, Kepala BMKG, serta segenap organisasi massa di Kaltara.
“Sore, jam 5 kita observasi hilal bertempat di rooftop (atap) Kantor Gubernur Kalimantan Utara. Persiapan mulai jam 2, kemudian pemantauan dari jam 5 sampai jam 6 (senja),” terang H. Saimin Kepala Seksi Urais Bina KUA dan Keluarga Sakinah.
Saimin menambahkan bahwa pemantauan hilal di Kaltara belum pernah berhasil dilakukan bahkan sejak masih bernaung pada Provinsi Kalimantan Timur.
“Antara Kaltim dan Kaltara itu belum berpotensi untuk melihat hilal, disebabkan oleh beberapa hal seperti belum ditemukannya tempat yang strategis,” ujarnya.
Namun demikian, pemantauan yang dilakukan oleh Kanwil Kemenag tetap dilakukan untuk terus mengumpulkan data tempat-tempat yang berpotensi untuk memantau hilal.
“Diantaranya ada di Nibung, pulau Bunyu dari tengah laut, kecamatan Sekatak dari sebuah areal tertinggi perkebunan sawit, kemudian di Kota Tarakan pada penentuan awal ramadan tempatnya di Taman Berlabuh itu berpotensi tapi begitu sudah waktunya kita lihat itu awan tebal sekali sehingga tidak bisa terlihat,” tutup Saimin.
Pemantauan/ rukyatul hilal serentak dilaksanakan, di seluruh Indonesia pada selasa 11 Mei 2021, sesuai arahan Kementerian Agama Republik Indonesia. Untuk Kalimantan Utara sendiri, Kanwil Kemenag memilih Kantor Gubernur Kalimantan Utara sebagai salah satu tempat berpotensi untuk melaksanakan pemantauan hilal Iedul Fitri 1442 Hijriah. (CHAI/dkispkaltara)
Leave a Reply
View Comments